nusakini.com - Surabaya - EVP Telkom Regional (TR) 5 Jatim Balnus Suparwiyanto didampingi Deputy EVP Marketing Djatmiko dan Deputy EVP Infarstructure Rijanto Utomo, menyaksikan penandatanganan kerjasama penyelenggaraan Layanan ICT 4 Perumahan di wilayah Witel Surabaya Selatan (SBS) dan Surabaya Utara (SBU).

• Pertamina Patra Niaga Sulawesi Salurkan Bantuan untuk Korban Terdampak Bencana Banjir Lutra
• Pertamina Patra Niaga Sulawesi Beri Apresiasi Kinerja Agen BBM Industri dan Distributor Petrochemical Terbaik
• Selamatkan Sampiri, PT Pertamina Patra Niaga IT Bitung Bersama Mike berhasil Memperoleh Local Hero Inspiration Award 2024
• Pacu Kualitas Layanan Konsumen Aviasi, Pertamina Patra Niaga Sulawesi Gelar Kompetisi Keahlian dan Peningkatan Kompetensi Operator
• Pertamina Patra Niaga Sulawesi Sigap Salurkan Bantuan Untuk Korban Terdampak Bencana Longsor Toraja

Penandatanganan berlangsung di War Room Witel Surabaya Utara yang dilakukan GM Telkom Witel Surabaya Selatan Djoko Srie Handono dan GM Telkom Witel Surabaya Utara Ahmad serta pimpinan Mitra Kerja yang disaksikan seluruh Senior Leader TR 5, Rabu (30/5).

Penyelenggaraan Layanan ICT di 4 Perumahan tersebut masing-masing Perumahan Grand Sunrise Menganti Gresik dalam bentuk partnership marketing. Kerjasama tersebut disepakati bundling layanan IndiHome sejumlah 170 unit. Selanjutnya, Perumahan Grand Kenjeran, Apartemen GunawangsaTidar - Manyar dan Merr, dan Perumahan Graha Agung Kencana berupa bundling Indihome total 247 rumah.

Pada sambutannya, Suparwiyanto menyampaikan terima kasihnya kepada pimpinan pengelola perumahan dan apartemen yang telah mempercayai perusahaan Telkom sebagai penyelenggaraan layanan ICT. Telkom sudah memaksimalkan layanan fiber di perumahan-perumahan dan apartemen untuk mendukung ICT.

Dengan modernisasi jaringan menjadi fiber optik, masyarakat dapat merasakan pengalaman baru menikmati layanan IndiHome triple play. Modernisasi STO merupakan bukti komitmen Telkom untuk terus-menerus membangun infrastruktur broadband di seluruh Indonesia guna mempercepat terbentuknya masyarakat digital Indonesia, termasuk di wilayah perumahan dan apartemen-apartemen di Surabaya. (p/ma)